Header Ads Widget

Hosting Unlimited Indonesia
Responsive Advertisement
Responsive Advertisement
Responsive Advertisement

Ticker

6/recent/ticker-posts

Inflasi Tertinggi Se-Indonesia, Tim Satgas Terpadu Bangka Belitung Sidak ke Distributor dan Pedagang Pasar




LINESNEWS - Inflasi Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) pada bulan ini tertinggi se-Indonesia, langsung disikapi Tim Satuan Tugas (Satgas) Pangan Terpadu terdiri dari  Badan Urusan Logistik (Bulog), Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus), Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) serta Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Dispertan) tingkat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), terkhusus naiknya harga beras di tingkat distributor dan pasar daerah setempat.

Tim terpadu melakukan pemantauan harga beras SPHP dari Bulog, yang didistrubusikan ke Toko Pasar Ratu Tunggal Kota Pangkalpinang, serta sejumlah toko lain diantaranya Toko Jaya Abadi, Toko Ajon, Toko Gia Min Pan dan Toko Ahen selaku distributor.

"Pemantauan dilakukan terhadap komoditi beras kelas premium merk 118 dan RM kelas medium merk Sendok dan beras Bulog SPHP, karena penyumbang inflasi," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bulog Pangkalpinang, Kurniawan, pada Sabtu, 7 Oktober 2023.

"Setelah dilakukan pengecekan harga beras masih normal di harga Rp72.000/ 5kg kelas premium dan kelas medium merk sendok seharga Rp68.000/ 5kg, sedangkan beras Bulog (SPHP) diharga Rp53.000/ 5Kg," paparnya.

Kurniawan melanjutkan dari hasil wawancaran dengan pedagang, bahwa beras yang paling banyak diminati dan  dikonsumsi masyarakat adalah beras SPHP dari Bulog. 

"Tetapi untuk beras SPHP saat ini belum masuk survey dari Badan Pusat Statistik (BPS) sedang diajukan ke BPS Pusat," ungkap Kurniawan.




Menurut BPS Provinsi Babel diakui Kurniawan, untuk menekan inflasi dikomiditi beras ini harus dilakukan survey tingkat konsumsi beras yang paling banyak, untuk bobot beras yang lakukan satu tahun dua kali, sehingga apabila merk beras yang beredar paling banyak dikonsumsi dapat menekan laju inflasi.

Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Babel, Tarmin AB, mengungkapkan pihaknya selalu melakukan pemantauan harga setiap hari, selain itu pemantauan stok serta pasokan bahan pokok kepada distributor dan sub distributor, serta kegiatan operasi pasar bersubsidi dan non subsidi. 

Ditambahkan Ditreskrimsus Polda Babel, Kombes Pol Djoko, pihaknya bersama Tim terpadu ini setiap bulan selalu melakukan pengawasan dan pemantauan di lapangan terkait komoditas pangan, dan hingga saat ini belum ditemukan adanya penimbunan ditingkatkan distributor dan pedagang. (***)

Posting Komentar

0 Komentar